Pada hari Selasa tanggal  05 September 2023 sekira pukul 10.00 wib bertempat di Desa Jeulanga Mata Ie Kecamatan Bandar Dua Kabupaten Pidie Jaya telah dilaksanakan Kegiatan Jaga Dan Bina Desa Dalam Pengelolaan Anggaran Dana Desa Kabupaten Pidie Jaya.

Bahwa Pengelolaan Dana Desa merupakan aspek penting dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di wilayah pedesaan, dari Tahun 2015-2023 Kejaksaan Tinggi Aceh Telah Menangani 63 Perkara Tipikor Terkait Dana Desa oleh karena itu pentingnya Pendampingan Pengunaan Dana Desa kepada para keuchik.

Bahwa program ini bertujuan memberikan pendampingan kepada pengelola dana desa, guna memastikan pengelolaan anggaran yang tepat dan sesuai dengan hukum yang berlaku, dengan adanya kegiatan jaga dan bina desa ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pengelolaan dana desa, kepala desa dan aparat desa akan mampu merencanakan, mengalokasikan, dan menggunakan anggaran secara transparan dan akuntabel.

Bahwa dengan adanya progam jaga dan bina desa ini tidak hanya aparat desa yang merasa terbantu dan lebih dekat dengan hukum lantaran dapat meminimalisasi kesalahan dalam pelaporan anggaran, pemerintah desa pun merasa lebih dekat dengan para jaksa yang secara rutin menyosialisasikan hukum kepada Masyarakat, karena rendahnya pemahaman terhadap pengelolaan Dana Desa memunculkan kerentanan penyalahgunakan anggaran Dana Desa, dalam mengoptimalkan pencegahan penyalahgunaan pengelolaan Dana Desa kejaksaan Negeri Pidie Jaya melakukan penyeluhan hukum dalam kegiatan jaga dan bina desa di Kabupaten Pidie Jaya.

Bahwa masukan dari pihak Kejakssaan Negeri Pidie Jaya terkait jaga dan bina desa, sebaiknya perlu adanya sosialisasi tentang Pengelolaan dana desa untuk setiap desa di Kabupaten Pidie Jaya, diperlukan pendataan ulang asset desa agar asset tersebut terdata dengan baik. Sebaiknya diadakan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat di desa -desa tersebut seperti posyandu untuk balita, anak-anak dan lansia, dan kegiatan bermanfaat lainnya.